Olahraga gym adalah salah satu bentuk aktivitas fisik yang berfokus pada penguatan otot, kebugaran tubuh, dan pembentukan stamina. Dengan berbagai jenis latihan seperti angkat beban, kardio, hingga latihan kekuatan, gym membantu seseorang mencapai tujuan kebugaran yang diinginkan.
Namun, seringkali tantangan terbesar saat nge gym adalah menjaga motivasi dan konsistensi. Di sinilah peran musik sangat penting. Dalam berbagai kondisi, musik sering kali berperan sebagai salah satu bentuk hiburan yang sangat mengasyikkan dan dapat dinikmati kapan saja.
Bahkan ketika sedang melakukan aktivitas fisik seperti olahraga, mendengarkan musik tetap menjadi pilihan yang tepat untuk meningkatkan suasana hati dan memberikan kenyamanan. Musik tidak hanya menambah kesenangan dalam momen bersantai, tetapi juga mampu menjadi pengiring yang efektif saat berolahraga.
Pilihan genre musik yang tepat mampu memberikan dorongan energi ekstra, membuat sesi latihan lebih bersemangat, dan bahkan membantu seseorang mencapai performa terbaiknya. Jadi, genre musik yang cocok untuk nge gym, dan bagaimana musik dapat mendukung kesehatan Anda secara keseluruhan?
Mari bahas bersama lebih lanjut mengenai genre musik yang cocok untuk gym serta manfaat kesehatan yang tersembunyi di balik setiap irama yang Anda dengarkan saat berolahraga!
Genre-genre musik yang cocok untuk ngegym
Memilih genre musik yang sesuai untuk menemani Anda melakukan olahraga fisik, salah satunya ngegym karena setiap olahraga cocok ditemani musik yang berbeda. Penasaran apa saja? simak penjelasan lengkapnya berikut ini:
Genre musik Rap
Rap adalah salah satu genre musik yang paling pas untuk menemani aktivitas olahraga lari. Jenis musik ini memiliki ritme yang cepat dan energi, sehingga dapat memberikan dorongan semangat yang optimal saat berlari.
Dengan ketukan yang khas dan aliran lirik yang dinamis, musik rap mampu menjaga tempo lari lebih stabil dan teratur. Biasanya, ketika mendengarkan musik rap, seseorang dapat berlari dengan kecepatan sekitar 150 hingga 190 langkah per menit. Hal ini menjadikan rap sebagai pilihan yang ideal untuk menjaga ritme lari dan meningkatkan performa selama sesi latihan.
Beberapa lagu rap yang cocok untuk menemani olahraga lari antara lain:
- Lose Yourself oleh Eminem
- Stronger oleh Kanye West
- HUMBLE. oleh Kendrick Lamar
- Till I Collapse oleh Eminem feat. Nate Dogg
- Can’t Hold Us oleh Macklemore & Ryan Lewis feat. Ray Dalton
Lagu-lagu ini memiliki ritme yang cepat, lirik yang penuh semangat, dan beat yang energik, sehingga sangat efektif untuk menjaga motivasi dan meningkatkan performa selama berlari atau melakukan aktivitas fisik lainnya.
Genre musik Pop
Musik pop adalah pilihan yang tepat untuk jenis olahraga yang dilakukan dengan tempo lambat dan gerakan yang berulang-ulang. Ritme yang stabil dan ketukan yang konsisten dalam musik pop membuatnya sangat ideal sebagai pengiring aktivitas seperti pemanasan sebelum latihan atau saat melakukan aerobik serta pendinginan setelah berolahraga.
Karakteristik musik pop yang teratur dan mudah diikuti dapat membantu menjaga ritme tubuh saat melakukan gerakan-gerakan ringan, sehingga memberikan suasana yang lebih nyaman dan terkontrol selama sesi tersebut.
Oleh karena itu, genre musik yang cocok untuk ngegym ini sangat cocok untuk menciptakan atmosfer yang mendukung ketika Anda melakukan tahapan-tahapan penting dalam rutinitas olahraga.
Beberapa contoh musik pop yang bisa Anda dengarkan yaitu:
- Mimpi oleh Putri Ariani
- Tak Pantas Terluka oleh Keisya Levronka
- Ditemukan Untuk Bersama oleh Once Mekel
- Nyaman Tak Cukup oleh Raisa
Genre musik Dance
Musik dance sangat cocok untuk menemani latihan kekuatan, terutama saat Anda melakukan latihan beban yang cukup intens. Hal ini disebabkan oleh karakteristik musik dance yang memiliki ritme bass yang cepat dan berirama, yang dapat membantu meningkatkan semangat dan energi selama sesi latihan.
Irama yang energik dan tempo yang cepat dari musik dance memberikan dorongan tambahan yang dapat memotivasi Anda untuk menyelesaikan latihan dengan lebih efektif, sehingga latihan kekuatan terasa lebih bertenaga dan dinamis.
Beberapa contoh lagu dari genre dance yang dapat menjadi pilihan ideal untuk menemani latihan kekuatan Anda seperti:
- Titanium oleh David Guetta feat. Sia, yang menawarkan beat yang kuat dan ritme yang energik untuk menjaga semangat selama berolahraga.
- Lagu Wake Me Up dari Avicii juga merupakan pilihan yang tepat dengan tempo cepat dan melodi bersemangat, yang bisa meningkatkan motivasi Anda.
- Don’t You Worry Child oleh Swedish House Mafia feat. John Martin memberikan bass yang energik dan alunan yang mengangkat semangat, cocok untuk latihan intensif.
- Selain itu, Levels oleh Avicii dengan beat yang memacu adrenalin dan melodi menawan, serta;
- On The Floor oleh Jennifer Lopez feat. Pitbull
Genre musik Rock
Peneliti telah mengidentifikasi bahwa musik rock sebaiknya dihindari saat melakukan latihan kardio atau latihan dengan intensitas tinggi. Hal ini disebabkan oleh fakta bahwa perubahan tempo dalam musik rock dapat mempengaruhi ritme latihan seseorang.
Ketika mendengarkan musik dengan tempo yang berubah-ubah, seseorang mungkin mengalami gangguan dalam menjaga konsistensi irama olahraga yang Anda lakukan.
Sebagai akibatnya, meskipun tubuh sudah menunjukkan tanda-tanda kelelahan, musik rock dapat mendorong Anda untuk terus bergerak mengikuti perubahan tempo, yang dapat mengganggu efektivitas latihan dan meningkatkan risiko cedera.
Contoh musik rock yang sering dipilih oleh penggemar genre musik yang cocok untuk ngegym termasuk band-band legendaris seperti Led Zeppelin, yang dikenal dengan lagu ikonik seperti Stairway to Heaven, atau AC/DC yang terkenal dengan hit seperti Back in Black dan Highway to Hell.
Musik rock juga mencakup berbagai subgenre seperti punk rock yang dibawakan oleh The Ramones dengan lagu Blitzkrieg Bop, atau grunge yang dikenal melalui Nirvana dengan hits seperti Smells Like Teen Spirit.
Manfaat mendengarkan lagu untuk nge-gym
Namun, ternyata mendengarkan musik saat berolahraga dapat memberikan manfaat yang signifikan bagi tubuh. Berikut adalah beberapa keuntungan yang bisa Anda peroleh:
Membantu pikiran menjadi lebih positif dan jernih
Mendengarkan musik saat berolahraga dapat meningkatkan suasana hati dan kebugaran mental. Musik yang menyenangkan memicu pelepasan endorfin, hormon kebahagiaan, sehingga membuat kita merasa lebih bahagia dan termotivasi.
Selain itu, musik dapat mengalihkan perhatian dari stres dan kekhawatiran, membantu kita merasa lebih tenang dan fokus. Dengan demikian, musik tidak hanya meningkatkan pengalaman berolahraga tetapi juga membantu menjaga pikiran tetap positif dan jernih.
Membuat detak jantung lebih stabil
Manfaat lain dari mendengarkan musik saat berolahraga adalah membantu menjaga detak jantung tetap stabil. Setelah melakukan latihan tertentu, biasanya seseorang akan mengalami peningkatan detak jantung yang membuatnya merasa berdebar-debar.
Namun, jika Anda mendengarkan lagu dengan tempo lambat selama olahraga, hal ini dapat membantu mengurangi kecepatan detak jantung Anda. Lagu-lagu berirama lambat dapat menurunkan detak jantung hingga sekitar 90 denyut per menit setelah latihan, sehingga tubuh Anda dapat lebih cepat pulih dari efek olahraga dan siap untuk melanjutkan aktivitas lainnya.
Dapat meningkatkan kekuatan
Salah satu keuntungan mendengarkan musik saat berolahraga adalah peningkatan kekuatan fisik. Ketika melakukan latihan kekuatan, seperti angkat beban, mendengarkan musik dapat membantu meningkatkan kekuatan genggaman Anda.
Untuk mendapatkan manfaat maksimal, penting untuk memilih jenis musik dengan ritme dan tempo yang sesuai dengan jenis latihan yang dilakukan. Dengan begitu, musik akan mendukung dan memperkuat performa Anda selama sesi latihan.
Sekian pembahasan mengenai genre musik yang bisa Anda putar untuk menemani kegiatan ngegym. Anda juga bisa mendapatkan manfaat yang banyak ketika memutar beberapa genre musik yang cocok untuk ngegym. Yuk terapkan!